Minggu, 06 November 2016

TABEL MATRIX EFE, EFI, DAN CPM



Tugas Mandiri
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
Manajemen Strategi
Dosen : Tubagus Wahyudi,SE
 
slider-girl




  

Nama : Irma Pebriani
Jurusan : Administrasi Bisnis

Institut Manajemen Wiyata Indonesia
Jalan Gudang No. 7 – 9 Kota Sukabumi 43112 Jawa Barat Indonesia
Telp. (0266) 235 717





ANALISIS FAKTOR EXTERNAL DAN INTERNAL DENGAN MENGGUNAKAN TABEL MATRIX EFE , EFI DAN CPM
BAB I
PENDAHULUAN
A.  Latar Belakang
Pendidikan merupakan sektor yang menentukan kualitas bangsa, kegagalan pendidikan  berimplikasi pada  gagalnya suatu bangsa, begitupun sebaliknya keberhasilan suatu pendidikan membawa keberhasilan suatu bangsa. Pada dunia pendidikan, hendaknya sebuah pendidikan memperhatikan unsur pendidikan yang diantaranya, peserta didik, pendidik (dosen),softwere, manajemen, stake holder, saraha dan prasarana. Asset yang diperlukan dalam pendidikan adalah sumber daya yang berkualitas sumbr daya yang berkualitas dapat berupa dari, mahasiswa, masyarakat maupun dari pendidik( dosen ).
 Seperti mata kuliah manajemen strategi ini semua  institusi  pendidikan harus  memperhatikan manajemenn strateginya bagaimana? karena Strategi” berasal dari bahasa latin, “ stratos (pasukan) dan “agein” (memimpin). Strategi menjawab pertanyaan mengenai, apa yang ingin kita lakukan, organ1isasi seperti apa yang kita inginkan, dan kemana organisasi akan menuju.Manajemen strategik menurut pendapat Blocher dan Lin (1999) adalah “ The Development of a sustainable competitive posisition in which the firm’s competitive provides continued success.” Sedangkan menurut Yuwono dan Ikhsan (2004:11) biasanya dihubungkan dengan pendekatan manajemen yang integratif, mengedepankan secara bersama-sama seluruh elemen seperti planning,implementating, dan controlling  dari strategi.
Dengan demikian, manajemen strategik adalah suatu pengembilan keputusan yang bersifat mendasar dan menyeluruh secara sistematis, disertai cara atau proses pelaksanaannya, dibuat oleh manajemen puncak dan diimplementasikan kepada seluruh anggota dalam suatu organisasi untuk mencapai tujuan organisasi tersebut. Dalam dunia pendidikan, manajemen menggunakan konsep strategik lebih mengefektifkan pengalokasian sumber daya yang ada dalam mencapai tujuan pendidikan itu sendiri.

BAB II
PEMBAHASAN

A.       Sejarah Institute Manajemen Wiyata Indonesia (IMWI)
Institut Manajemen Wiyata Indonesia dengan akronim IMWI, adalah sebuah Perguruan Tinggi Swasta yang terletak di Kota Sukabumi, Jawa Barat, yang secara geografis berada di antara Kota Jakarta dan Kota Bandung. Kota Pegunungan yang memiliki udara yang sejuk yang berada di ketinggian 600 meter di atas permukaan laut dan terletak di kaki Gunung Gede yang megah. IMWI berada di bawah naungan Yayasan Wiyata Indonesia yang diprakarsai oleh Ibu Dra. Mariati Tirta Wiyata MBA dan Bapak Bambang Somantri Wijaya, SE. dengan semangat kecintaan pada anak-anak Indonesia dan kepedulian terhadap masa depan mereka.
Pengangguran angkatan kerja Indonesia, bahkan pengangguran di tingkat sarjana yang tidak kunjung berakhir merupakan masalah yang menggerakkan Ibu Mariati bersama Bapak Bambang bertekad untuk memberikan waktu, tenaga, pikiran serta materi yang mereka miliki untuk memperjuangkan putra putri bangsa khususnya yang berada di daerah Sukabumi dan sekitarnya untuk memiliki perbaikan kehidupan khususnya dari sisi status pendidikan dan juga tingkat sosial ekonomi mereka. Perjuangan diawali dengan mendirikan lembaga pendidikan vokasi pada tahun 2006 di mana peserta didiknya yang sudah lulus SMA/SMU sederajat dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan yang cukup memadai, berkualitas dan dilengkapi dengan kemampuan berbahasa Inggris dan Mandarin, sehingga mereka dapat bersaing di dunia kerja, baik untuk sektor industri maupun sektor jasa.
Dalam perkembangan selanjutnya, pendiri Yayasan Wiyata Indonesia ingin dapat lebih berperan aktif dalam mengembangkan pendidikan dan keilmuan, serta memberikan diri dalam mewujudkan Indonesia yang lebih baik. Sesuai dengan arti kata WIYATA itu sendiri, wujud perjuangan yang ditempuh tentu memiliki tujuan agar anak-anak Indonesia mendapat pendidikan yang memadai, berkualitas dan memiliki masa depan yang lebih baik sehingga dapat siap menghadapi persaingan dalam era globalisasi, sebagai bangsa Indonesia yang maju, berjiwa entrepreneur dan memiliki komprehensif intelektual serta berkepribadian nasional Indonesia. Maka Yayasan Wiyata Indonesia mengajukan permohonan izin pendidikan tinggi kepada pemerintah, dalam hal ini Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia melalui Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi memberikan izin kepada Yayasan Wiyata Indonesia dengan Nomor 505/E/O/2014 untuk menaungi dan mengoperasikan Institut Manajemen Wiyata Indonesia atau IMWI agar dapat lebih berperan serta dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat.
INSTITUT MANAJEMEN WIYATA INDO­NESIA (IMWI) merupakan lembaga pendidikan yang berkedudukan dan berkantor pusat di Kota Sukabumi, dengan alamat Jalan Gudang No. 09 RT. 03/05 Kelurahan Kebonjati Kecamatan Citamiang. Lembaga ini memiliki maksud dan tujuan di bidang sosial khususnya bidang pen­didikan yaitu untuk menghasilkan tenaga ahli/ Manajer, dan para pengusaha muda yang berori­entasi pada kebutuhan dunia bisnis dan industri, dan pengembangan usaha, pada tingkat regional, nasional maupun internasional. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut lembaga menjalank­an kegiatan program pendidikan tinggi di bidang manajemen dan bisnis yaitu jurusan Administrasi Bisnis, Akuntansi, Ilmu Administrasi Perkantoran, Komunikasi, Manajemen serta Sistem Informasi.

B.     Visi dan Misi Institute Manajemen Wiyata Indonesia (IMWI)
Institut manajemen wiyata indonesia (imwi) memiliki maksud dan tujuan di bidang sosial khususnya bidang pendidikan yaitu untuk menghasilkan tenaga ahli/ Manajer, dan para pengusaha muda yang berorientasi pada kebutuhan dunia bisnis dan industri, dan pengembangan usaha, pada tingkat regional, nasional maupun internasional. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut lembaga menjalankan kegiatan program pendidikan tinggi di bidang manajemen dan bisnis yaitu jurusan Administrasi Bisnis, Akuntansi, manajemen, Komunikasi, Sistem Informasi serta Desain Grafis.

Visi
Menjadi  Lembaga Pendidikan Tinggi Berkualitas Dalam Menghasilkan Sumber Daya Manusia  Profesional , Berbudaya, Baik Dan Memenuhi Kebutuhan Dunia Kerja.
Misi
1.      Menghasilkan lulusan yang bertakwa  kepada Tuhan Yang Maha Esa, Unggul, dan berdaya saing dalam memenuhi kebutuhan dunia kerja
2.      Meningkatkan mutu dan relavansi melalui pendidikan dan pembelajaran, penelitian, dan pengembangan ilmu, serta pengabdian kepada masyarakat
3.      Menyelenggarakan manajemen pendidikan yang berkualitas dan akuntabel, melalui pembangunan organisasi yang sehat, dengan penguatan tata kelola dan pencitraan public. Menuju perguruan tinggi yang mandiri

C. Analisis Faktor External dan Internal Kampus Institute Manajemen Wiyata Indonesia (IMWI)
1.      Factor Ekternal dengan menggunakan tabel Matriks EFE
Factor Eksternal
Bobot (a)
Rating (b)
Skor (axb)
Peluang (Opportunities)
1
Tingginya minat masyarakat untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi
0.10
3
0.30
2
Tingginya permintaan pembuat lapangan kerja terhadap SDM yang mampu memberikan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan
0.10
4
0.40
3
Memiliki dukungan dari pemerintah melalui program penggiat anti Narkoba
0.10
3
0.30
4
Belum adanya perguruan tinggi di Kota Sukabumi yang memiliki program melakukan MOU dengan perusahaan – perusahaan.
0.15
4
0.60
5
Kampus IMWI dikenal sebagai kampus yang memiliki disiplin tinggi di mata masyarakat
0.10
4
0.40
Ancaman (threaths)
1
Reputasi perguruan tinggi di Kota Sukabumi
0.05
2
0.10
2
Banyaknya masyarakat yang lebih memilih Perguaruan Tinggi lain/Universitas Negri
0.10
2
0.20
3
Kemampuan Ekonomi masyarakat yang belum merata menjadi batasan masyarakat untuk mengenyam pendidikan
0.05
2
0.10
4
Banyaknya Isu yang memberikan pengaruh buruk terhadap calon Mahasiswa maupun yang telah menjadi Mahasiswa
0.10
1
0.10
5
Pertumbuhan perguruan tinggi yang berdiri lebih dulu dan lebih dikenal
0.15
1
0.15
Jumlah
1.00

2.65
Berdasarkan matriks EFE tersebut dapat disimpulkan bahwa nilai EFE 2.65 menunjukan Institusi/Lembaga Perguruan Tinggi tersebut relative kuat dalam menghadapi dinamika lingkungan eksternal yang ada. Artinya, strategi Institusi/Lembaga Perguruan TInggi tersebut secara efektif memanfaatkan peluang eksternal yang ada dan menghindari pengaruh negative potensial dari ancaman.
2.      Factor Internal dengan menggunakan tabel Matriks EFI
Factor Internal
Bobot (a)
Rating (b)
Skor (axb)
Kekuatan (Strenghts)
1
IMWI memiliki tenaga pengajar (Dosen) yang berkualitas
0.15
2
0.30
2
IMWI menerapkan perbedaan dalam berpenampilan yang dapat menarik perhatian Masyarakat secara positive
0.10
3
0.30
3
Memiliki program unggul yang berbeda dengan perguruan tinggi lainnya (Akses Kerja)
0.15
4
0.60
4
Kebijakan dari lembaga yang dapat menjadikan Mahasiswa IMWI lebih terampil dalam bidang Non Akademik
0.10
3
0.30
5
Kampus imwi memiliki program pengembangan karir setelah lulus jenjang S1
0.10
3
0.30
Kelemahan (Weaknes)
1
Kurangnya tenaga pengajar (Dosen) tetap dilingkungan Kampus IMWI
0.10
2
0.20
2
Segmentasi pasar yang hanya Kota dan Kabupaten Sukabumi saja membuat IMWI kurang dikenal oleh masyarakat luas
0.10
2
0.20
3
Masih kurangnya fasilitas di lingkungan kampus IMWI
0.05
2
0.10
4
Sulitnya mempertahankan jumlah mahasiswa yang sudah ada
0.10
1
0.10
5
Padatnya pembelajaran dilingkungan kampus IMWI membuat mahasiswa sulit untuk memperluas wawasan dan mengikuti organisasi di luar kampus
0.05
2
0.10
Jumlah
1.00

2.5
Berdasarkan matriks EFI tersebut dapat disimpulkan bahwa nilai EFI 2.5 menunjukan Institusi/Lembaga Perguruan Tinggi tersebut berada diatas rataan dalam hal kekuakatan internal secara keseluruhan yang terkait dengan bidang pemasaran dan organisasi serta program – program dari Institusi/lembaga itu sendiri.
  1. Tabel CPM ( competitive profile matrix )
Dalam matriks trsebut menggambarkan perbandingan dari 3 institusi/Lembaga Pendidikan di Kota Sukabumi, menurut analisa yang telah dibuat menunjukkan bahwa Kampus IMWI berada diposisi atau urutan pertama, Kampus A berada pada urutan ke-3 dan Kampus B berada pada urutan ke-2 dengan selisih skor dari ketiganya tidak jauh berbeda. Akan tetapi dapat dilihat dari tabel perbandingan tersebut di atas bahwa Kampus B menjadi pesaing yang cukup kuat untuk Kampus IMWI.
Faktor
Penentu Keberhasilan
Institute Manajemen Wiyata Indonesia (IMWI )
Universtitas Muhammadiyah Indonesia (UMI)
Bina Sarana Informatika (BSI)
Bobot
Rating
Skor
Rating
Skor
Rating
Skor
Eksistensi Perguruan Tinggi
15
2
30
4
60
3
45
Fasilitas
10
2
20
4
40
4
40
Sistem belajar
10
4
40
3
30
2
20
Biaya Perkuliahan
10
2
20
3
30
3
30
Akses Kerja
15
4
60
3
45
2
30
Pendidikan Karakter
15
4
60
2
30
2
30
Lokasi Perguruan Tinggi
15
4
60
2
30
2
30
SDM Pengajar
10
3
30
2
20
2
20
TOTAL
100

320

285

245

Kesimpulan :
Dalam matrix ini terdapat membandingkan perguruan tinggi swasta IMWI dan kedua pesaingnya yaitu Universitas Muhammadiyyah dan Bina Sarana Informatika. Dari matrix tersebut kita dapat simpulkan bahwa pesaing lebih unggul dari segi jumlah tenaga pengajar serta dari eksitensi kampus, karena kedua pesaing merupakan kampus yang sudah lama berdiri dibandingkan dengan IMWI. Mengenai  akses kerja IMWI masih dibawah BSI, seperti yang kita ketahui BSI bekerjasama dengan beberapa perusahaan dan Dinas tenagakerja untuk mengadakan Bursa Tenaga Kerja dengan menghadirkan beberapa perusahaan dan peserta dari bursa tersebut untuk mahasiswa BSI, Alumni BSI serta masyarakat lain. Sedangkan keunggulan IMWI dalam akses kerja yaitu berfokus pada mahasiswanya.
Saran :
Untuk menjadi kampus yang paling unggul diantara  kampus lain  agar kedepan IMWI lebih gencar lagi dalam mempromosikan kampus kepada masyarakat Kota Sukabumi. Meningkatkan sarana dan prasana serta perluasan untuk akses kerja bagi Almumni dan mahasiswanya.




Daftar Pustaka


Tidak ada komentar:

Posting Komentar