Tugas Mandiri
Diajukan untuk
memenuhi salah satu tugas mata kuliah
Manajemen Strategi
Dosen : Tubagus Wahyudi,SE
Nama : Irma
Pebriani
Jurusan : Administrasi
Bisnis
Institut
Manajemen Wiyata Indonesia
Jalan Gudang No. 7 – 9
Kota Sukabumi 43112 Jawa Barat Indonesia
Telp. (0266) 235 717
ANALISIS
FAKTOR EXTERNAL DAN INTERNAL DENGAN MENGGUNAKAN TABEL MATRIX EFE , EFI DAN CPM
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Pendidikan merupakan sektor yang
menentukan kualitas bangsa, kegagalan pendidikan berimplikasi pada gagalnya suatu bangsa, begitupun sebaliknya
keberhasilan suatu pendidikan membawa keberhasilan suatu bangsa. Pada dunia
pendidikan, hendaknya sebuah pendidikan memperhatikan unsur pendidikan yang
diantaranya, peserta didik, pendidik (dosen),softwere, manajemen, stake holder,
saraha dan prasarana. Asset yang diperlukan dalam pendidikan adalah sumber daya
yang berkualitas sumbr daya yang berkualitas dapat berupa dari, mahasiswa, masyarakat
maupun dari pendidik( dosen ).
Seperti mata kuliah manajemen strategi ini
semua institusi pendidikan harus memperhatikan manajemenn strateginya bagaimana?
karena Strategi” berasal dari bahasa latin, “ stratos (pasukan) dan
“agein” (memimpin). Strategi menjawab pertanyaan mengenai, apa yang ingin kita
lakukan, organ1isasi seperti apa yang kita inginkan, dan kemana organisasi akan
menuju.Manajemen strategik menurut pendapat Blocher dan Lin (1999) adalah “ The
Development of a sustainable competitive posisition in which the firm’s competitive
provides continued success.” Sedangkan menurut Yuwono dan Ikhsan (2004:11)
biasanya dihubungkan dengan pendekatan manajemen yang integratif, mengedepankan
secara bersama-sama seluruh elemen seperti planning,implementating, dan
controlling dari strategi.
Dengan demikian, manajemen strategik
adalah suatu pengembilan keputusan yang bersifat mendasar dan
menyeluruh secara sistematis, disertai cara atau proses pelaksanaannya,
dibuat oleh manajemen puncak dan diimplementasikan kepada seluruh anggota dalam
suatu organisasi untuk mencapai tujuan organisasi tersebut. Dalam dunia
pendidikan, manajemen menggunakan konsep strategik lebih mengefektifkan
pengalokasian sumber daya yang ada dalam mencapai tujuan pendidikan itu
sendiri.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Sejarah
Institute Manajemen Wiyata Indonesia (IMWI)
Institut Manajemen Wiyata Indonesia dengan akronim
IMWI, adalah sebuah Perguruan Tinggi Swasta yang terletak di Kota Sukabumi,
Jawa Barat, yang secara geografis berada di antara Kota Jakarta dan Kota
Bandung. Kota Pegunungan yang memiliki udara yang sejuk yang berada di
ketinggian 600 meter di atas permukaan laut dan terletak di kaki Gunung Gede
yang megah. IMWI berada di bawah naungan Yayasan Wiyata Indonesia yang
diprakarsai oleh Ibu Dra. Mariati Tirta Wiyata MBA dan Bapak Bambang Somantri
Wijaya, SE. dengan semangat kecintaan pada anak-anak Indonesia dan kepedulian
terhadap masa depan mereka.
Pengangguran angkatan kerja Indonesia, bahkan
pengangguran di tingkat sarjana yang tidak kunjung berakhir merupakan masalah
yang menggerakkan Ibu Mariati bersama Bapak Bambang bertekad untuk memberikan
waktu, tenaga, pikiran serta materi yang mereka miliki untuk memperjuangkan
putra putri bangsa khususnya yang berada di daerah Sukabumi dan sekitarnya
untuk memiliki perbaikan kehidupan khususnya dari sisi status pendidikan dan
juga tingkat sosial ekonomi mereka. Perjuangan diawali dengan mendirikan
lembaga pendidikan vokasi pada tahun 2006 di mana peserta didiknya yang sudah
lulus SMA/SMU sederajat dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan yang cukup
memadai, berkualitas dan dilengkapi dengan kemampuan berbahasa Inggris dan
Mandarin, sehingga mereka dapat bersaing di dunia kerja, baik untuk sektor
industri maupun sektor jasa.
Dalam perkembangan selanjutnya, pendiri Yayasan Wiyata
Indonesia ingin dapat lebih berperan aktif dalam mengembangkan pendidikan dan
keilmuan, serta memberikan diri dalam mewujudkan Indonesia yang lebih baik. Sesuai
dengan arti kata WIYATA itu sendiri, wujud perjuangan yang ditempuh tentu
memiliki tujuan agar anak-anak Indonesia mendapat pendidikan yang memadai,
berkualitas dan memiliki masa depan yang lebih baik sehingga dapat siap
menghadapi persaingan dalam era globalisasi, sebagai bangsa Indonesia yang
maju, berjiwa entrepreneur dan memiliki komprehensif intelektual serta
berkepribadian nasional Indonesia. Maka Yayasan Wiyata Indonesia mengajukan
permohonan izin pendidikan tinggi kepada pemerintah, dalam hal ini Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia melalui Direktur Jenderal Pendidikan
Tinggi memberikan izin kepada Yayasan Wiyata Indonesia dengan Nomor
505/E/O/2014 untuk menaungi dan mengoperasikan Institut Manajemen Wiyata
Indonesia atau IMWI agar dapat lebih berperan serta dalam Tri Dharma Perguruan
Tinggi yaitu Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian kepada
Masyarakat.
INSTITUT MANAJEMEN
WIYATA INDONESIA (IMWI) merupakan lembaga
pendidikan yang berkedudukan dan berkantor pusat di Kota Sukabumi, dengan
alamat Jalan Gudang No. 09 RT. 03/05 Kelurahan Kebonjati Kecamatan Citamiang.
Lembaga ini memiliki maksud dan tujuan di bidang sosial khususnya bidang pendidikan
yaitu untuk menghasilkan tenaga ahli/ Manajer, dan para pengusaha muda yang
berorientasi pada kebutuhan dunia bisnis dan industri, dan pengembangan usaha,
pada tingkat regional, nasional maupun internasional. Untuk mencapai maksud dan
tujuan tersebut lembaga menjalankan kegiatan program pendidikan tinggi di
bidang manajemen dan bisnis yaitu jurusan Administrasi Bisnis, Akuntansi, Ilmu
Administrasi Perkantoran, Komunikasi, Manajemen serta Sistem Informasi.
B.
Visi dan Misi Institute Manajemen Wiyata Indonesia (IMWI)
Institut manajemen wiyata indonesia (imwi) memiliki
maksud dan tujuan di bidang sosial khususnya bidang pendidikan yaitu untuk
menghasilkan tenaga ahli/ Manajer, dan para pengusaha muda yang berorientasi
pada kebutuhan dunia bisnis dan industri, dan pengembangan usaha, pada tingkat
regional, nasional maupun internasional. Untuk mencapai maksud dan tujuan
tersebut lembaga menjalankan kegiatan program pendidikan tinggi di bidang
manajemen dan bisnis yaitu jurusan Administrasi Bisnis, Akuntansi, manajemen,
Komunikasi, Sistem Informasi serta Desain Grafis.
Visi
Menjadi Lembaga Pendidikan Tinggi
Berkualitas Dalam Menghasilkan Sumber Daya Manusia Profesional ,
Berbudaya, Baik Dan Memenuhi Kebutuhan Dunia Kerja.
Misi
1.
Menghasilkan lulusan yang bertakwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa, Unggul, dan berdaya saing dalam memenuhi kebutuhan
dunia kerja
2.
Meningkatkan mutu dan relavansi melalui
pendidikan dan pembelajaran, penelitian, dan pengembangan ilmu, serta
pengabdian kepada masyarakat
3.
Menyelenggarakan manajemen pendidikan
yang berkualitas dan akuntabel, melalui pembangunan organisasi yang sehat,
dengan penguatan tata kelola dan pencitraan public. Menuju perguruan tinggi
yang mandiri
C. Analisis
Faktor External dan Internal Kampus Institute Manajemen Wiyata Indonesia (IMWI)
1.
Factor Ekternal dengan menggunakan tabel Matriks EFE
Factor Eksternal
|
Bobot (a)
|
Rating (b)
|
Skor (axb)
|
|
Peluang (Opportunities)
|
||||
1
|
Tingginya minat masyarakat untuk
melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi
|
0.10
|
3
|
0.30
|
2
|
Tingginya permintaan pembuat lapangan kerja terhadap
SDM yang mampu memberikan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan
|
0.10
|
4
|
0.40
|
3
|
Memiliki dukungan dari pemerintah
melalui program penggiat anti Narkoba
|
0.10
|
3
|
0.30
|
4
|
Belum adanya perguruan tinggi di Kota Sukabumi yang
memiliki program melakukan MOU dengan perusahaan – perusahaan.
|
0.15
|
4
|
0.60
|
5
|
Kampus IMWI dikenal sebagai kampus
yang memiliki disiplin tinggi di mata masyarakat
|
0.10
|
4
|
0.40
|
Ancaman (threaths)
|
||||
1
|
Reputasi perguruan tinggi di Kota
Sukabumi
|
0.05
|
2
|
0.10
|
2
|
Banyaknya masyarakat yang lebih memilih Perguaruan
Tinggi lain/Universitas Negri
|
0.10
|
2
|
0.20
|
3
|
Kemampuan Ekonomi masyarakat yang
belum merata menjadi batasan masyarakat untuk mengenyam pendidikan
|
0.05
|
2
|
0.10
|
4
|
Banyaknya Isu yang memberikan pengaruh buruk
terhadap calon Mahasiswa maupun yang telah menjadi Mahasiswa
|
0.10
|
1
|
0.10
|
5
|
Pertumbuhan perguruan tinggi yang
berdiri lebih dulu dan lebih dikenal
|
0.15
|
1
|
0.15
|
Jumlah
|
1.00
|
2.65
|
Berdasarkan matriks EFE tersebut
dapat disimpulkan bahwa nilai EFE 2.65 menunjukan Institusi/Lembaga Perguruan
Tinggi tersebut relative kuat dalam menghadapi dinamika lingkungan eksternal
yang ada. Artinya, strategi Institusi/Lembaga Perguruan TInggi tersebut secara
efektif memanfaatkan peluang eksternal yang ada dan menghindari pengaruh
negative potensial dari ancaman.
2.
Factor Internal dengan menggunakan tabel Matriks EFI
Factor Internal
|
Bobot (a)
|
Rating (b)
|
Skor (axb)
|
|
Kekuatan (Strenghts)
|
||||
1
|
IMWI memiliki tenaga pengajar
(Dosen) yang berkualitas
|
0.15
|
2
|
0.30
|
2
|
IMWI menerapkan perbedaan dalam berpenampilan yang
dapat menarik perhatian Masyarakat secara positive
|
0.10
|
3
|
0.30
|
3
|
Memiliki program unggul yang
berbeda dengan perguruan tinggi lainnya (Akses Kerja)
|
0.15
|
4
|
0.60
|
4
|
Kebijakan dari lembaga yang dapat menjadikan
Mahasiswa IMWI lebih terampil dalam bidang Non Akademik
|
0.10
|
3
|
0.30
|
5
|
Kampus imwi memiliki program
pengembangan karir setelah lulus jenjang S1
|
0.10
|
3
|
0.30
|
Kelemahan (Weaknes)
|
||||
1
|
Kurangnya tenaga pengajar (Dosen)
tetap dilingkungan Kampus IMWI
|
0.10
|
2
|
0.20
|
2
|
Segmentasi pasar yang hanya Kota dan Kabupaten
Sukabumi saja membuat IMWI kurang dikenal oleh masyarakat luas
|
0.10
|
2
|
0.20
|
3
|
Masih kurangnya fasilitas di
lingkungan kampus IMWI
|
0.05
|
2
|
0.10
|
4
|
Sulitnya mempertahankan jumlah mahasiswa yang sudah
ada
|
0.10
|
1
|
0.10
|
5
|
Padatnya pembelajaran dilingkungan
kampus IMWI membuat mahasiswa sulit untuk memperluas wawasan dan mengikuti
organisasi di luar kampus
|
0.05
|
2
|
0.10
|
Jumlah
|
1.00
|
2.5
|
Berdasarkan matriks EFI tersebut
dapat disimpulkan bahwa nilai EFI 2.5 menunjukan Institusi/Lembaga Perguruan
Tinggi tersebut berada diatas rataan dalam hal kekuakatan internal secara
keseluruhan yang terkait dengan bidang pemasaran dan organisasi serta program –
program dari Institusi/lembaga itu sendiri.
- Tabel CPM ( competitive profile matrix )
Dalam matriks trsebut menggambarkan
perbandingan dari 3 institusi/Lembaga Pendidikan di Kota Sukabumi, menurut
analisa yang telah dibuat menunjukkan bahwa Kampus IMWI berada diposisi atau
urutan pertama, Kampus A berada pada urutan ke-3 dan Kampus B berada pada
urutan ke-2 dengan selisih skor dari
ketiganya tidak jauh berbeda. Akan tetapi dapat dilihat dari tabel perbandingan
tersebut di atas bahwa Kampus B menjadi pesaing yang cukup kuat untuk Kampus
IMWI.
Faktor
Penentu Keberhasilan
|
Institute Manajemen Wiyata Indonesia
(IMWI )
|
Universtitas Muhammadiyah Indonesia
(UMI)
|
Bina Sarana Informatika (BSI)
|
||||
Bobot
|
Rating
|
Skor
|
Rating
|
Skor
|
Rating
|
Skor
|
|
Eksistensi Perguruan Tinggi
|
15
|
2
|
30
|
4
|
60
|
3
|
45
|
Fasilitas
|
10
|
2
|
20
|
4
|
40
|
4
|
40
|
Sistem belajar
|
10
|
4
|
40
|
3
|
30
|
2
|
20
|
Biaya Perkuliahan
|
10
|
2
|
20
|
3
|
30
|
3
|
30
|
Akses Kerja
|
15
|
4
|
60
|
3
|
45
|
2
|
30
|
Pendidikan Karakter
|
15
|
4
|
60
|
2
|
30
|
2
|
30
|
Lokasi Perguruan Tinggi
|
15
|
4
|
60
|
2
|
30
|
2
|
30
|
SDM Pengajar
|
10
|
3
|
30
|
2
|
20
|
2
|
20
|
TOTAL
|
100
|
|
320
|
|
285
|
|
245
|
Kesimpulan :
Dalam matrix ini terdapat
membandingkan perguruan tinggi swasta IMWI dan kedua pesaingnya yaitu
Universitas Muhammadiyyah dan Bina Sarana Informatika. Dari matrix tersebut
kita dapat simpulkan bahwa pesaing lebih unggul dari segi jumlah tenaga
pengajar serta dari eksitensi kampus, karena kedua pesaing merupakan kampus
yang sudah lama berdiri dibandingkan dengan IMWI. Mengenai akses kerja
IMWI masih dibawah BSI, seperti yang kita ketahui BSI bekerjasama dengan
beberapa perusahaan dan Dinas tenagakerja untuk mengadakan Bursa Tenaga Kerja
dengan menghadirkan beberapa perusahaan dan peserta dari bursa tersebut untuk
mahasiswa BSI, Alumni BSI serta masyarakat lain. Sedangkan keunggulan IMWI
dalam akses kerja yaitu berfokus pada mahasiswanya.
Saran :
Untuk menjadi kampus
yang paling unggul diantara kampus
lain agar kedepan IMWI lebih gencar lagi
dalam mempromosikan kampus kepada masyarakat Kota Sukabumi. Meningkatkan sarana
dan prasana serta perluasan untuk akses kerja bagi Almumni dan mahasiswanya.
Daftar Pustaka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar